Samarinda, Kaltimetam.id – Samarinda diguncang peristiwa penembakan brutal yang menewaskan seorang pria di depan salah satu Tempat Hiburan Malam (THM) di Jalan Imam Bonjol, Samarinda Kota, Minggu dini hari, (04/05/2025).
Kejadian mengerikan ini terjadi di tengah keramaian pengunjung yang baru saja keluar dari lokasi hiburan tersebut.
Korban, yang identitasnya masih dirahasiakan oleh pihak kepolisian, ditembak sebanyak empat kali oleh seorang pria tak dikenal. Insiden terjadi hanya beberapa detik setelah korban keluar dari THM dan hendak memasuki mobilnya yang terparkir tidak jauh dari pintu keluar.
Pelaku yang mengenakan pakaian serba hitam mengeksekusi aksinya dengan tenang namun cepat, lalu melepaskan satu tembakan tambahan ke udara sebelum melarikan diri. Suasana malam pun berubah menjadi kacau, penuh dengan jeritan dan kepanikan dari pengunjung serta warga sekitar.
Berdasarkan keterangan dari beberapa saksi mata, peristiwa penembakan terjadi sekitar pukul 04.30 WITA. Saat itu, kondisi di sekitar THM sedang padat oleh pengunjung yang baru selesai menghabiskan malam akhir pekan.
“Saya lihat pelaku dari tadi sudah mondar-mandir, kayak lagi ngintai seseorang. Bajunya hitam-hitam, nggak ada yang kenal,” ujar Agus (45), saksi mata yang berada di seberang jalan, tepatnya di depan toko ban Dermaga Jaya.
Agus mengaku melihat korban keluar dari THM seorang diri dan berjalan ke mobilnya yang terparkir di tepi jalan. Pelaku lalu berjalan cepat mendekati korban dan melepaskan empat tembakan dari jarak sangat dekat.
“Saya sempat dengar suara tembakan berturut-turut, terus korban langsung jatuh. Setelah itu pelaku nembak ke udara sekali lagi, kayak mau bikin orang-orang bubar, terus dia kabur ke arah gang,” lanjutnya.
Suasana langsung berubah kacau. Beberapa pengunjung menjerit, sementara yang lain mencoba mencari tempat berlindung. Beberapa warga mendekat untuk menolong korban, namun luka tembak di tubuhnya sudah terlalu parah.
Dari pantauan di TKP, terlihat terdapat beberapa bercak darah yang dari tubuh korban sebelum dibawa ke rumah sakit untuk penanganan medis. Sayangnya nyawa korban tak dapat tertolong dan meninggal dunia.
Warga kini berharap aparat penegak hukum dapat segera menangkap pelaku dan mengungkap motifnya secara transparan. (SIK)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
