Samarinda, Kaltimetam.id – Wali Kota Samarinda, Andi Harun terpilih menjadi Ketua Ikatan Pancak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Kalimantan Timur periode 2022-2026. Pelantikan pun dilakukan di Gor Segiri, Samarinda, Sabtu (18/3/2023) malam.
Pelantikan Andi Harun tersebut turut dihadiri ribuan anggota dari berbagai perguruan pencak silat di Benua Etam.
“Selamat kepada Andi Harun dilantik sebagai Ketua IPSI Kaltim dan seluruh jajaran Pengurus IPSI Kaltim,” ungkap Wakil Ketua Umum Pengurus Besar (PB) IPSI Pusat, Sugiono.
Sugiono mengatakan, pelantikan IPSI ini bukan puncak pencapaian berada di cabang olahraga pencak silat. Melainkan, sebagai langkah awal dalam rangka membesarkan organisasi pencak silat di Benua Etam.
Titipan amanah dan tanggung jawab ini, diharapkannya dapat terus dijaga. Terutama apa mewujudkan cita-cita untuk cabor bela diri ini.
“Sehingga kelak dapat mengukir semua prestasi, dan dicatat amal kebaikan,” ujar Sugiono.
Lebih lanjut Sugiono mengatakan, kepada IPSI Kaltim agar terus konsisten dalam mengirimkan atlet terbaik di kancah nasional dan internasional. Serta meningkatkan program pembinaan di daerah-daerah.
Baca berita terkait lainnya: Kejar Prestasi Negara Maju Melalui DBON
Persiapkan Diri Jelang PON 2024 Aceh-Sumut
Andi Harun yang juga merupakan Wali Kota Samarinda saat memberikan sambutan, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin IPSI Kaltim.
“Dalam kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada yang telah memilih saya sebagai Ketua Umum IPSI Kaltim 2022-2026,” ujar Andi harun saat sambutan.
Andi Harun berharap agar amanah yang saat ini diemban bisa berjalan dengan baik. Terutama dalam upaya inovasi pengembangan olahraga pencak silat di Kalimantan Timur.
Dalam waktu dekat, salah satu tugas yang harus dituntaskan Andi Harun ialah sukses membawa cabor pencak silat berprestasi dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Sumatera Utara dan Aceh. Untuk itu, dia mengatakan, akan siapkan segala sesuatu untuk yang terbaik, baik itu persiapan atlet dan latihannya.
Termasuk dilakukannya konsolidari internal melalui Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Pengprov IPSI Kaltim, yang tentunya guna kesiapan berbagai aspek.
“Pokoknya kita siapkan segala sesuatu yang terbaik, baik persiapan atlet, persiapan latihan, konsolidasi IPSI Kaltim sebagai kesiapan berbagai aspek,” tuturnya.
Terlebih kini sarana pra sarana Silat Kaltim seperti gedung tempat latihan juga sudah dimiliki, sehingga tinggal bagaimana bisa memaksimalkan fasiltas yang ada.
“Serta bagaiman memotivasi perguruan untuk terus tingkatkan energi kualitas pembinaan terutama atlet usia dini, guna terus memiliki stok memili banyak atlet,” lanjutnya.
Terkait target untuk PON 2024, AH, sapaan akrabnya, tidak mau memberikan janji yang terlalu berlebihan. Namun, yang terpenting adalah mengembalikan marwah pencak silat sebagai bela diri asli Indonesia yang perlu dilestarikan.
“Sehingga harus bangga jadi atlet silat, dan untuk itu di PON bukti bangganya para atlet harus mampu membuktikan dengan raihan prestasi yang terbaik,” pungkas dia.
Baca berita terkait lainnya: Gerindra Open Chess 2023 untuk Menjaring Atlet
Andi Harun Lanjutkan Tradisi IPSI Kaltim
Dilantiknya Andi Harun sebagai Ketua IPSI Kaltim, sekaligus melanjutkan tradisi dalam tiga dekade terakhir. Di mana Wali Kota Samarinda kerap diberikan amanah sebagai ketua cabor pencak silat di Benua Etam.
Sebelum Andi Harun dipilih menjadi suksesor Ketua IPSI Kaltim, Wali Kota Samarinda periode sebelumnya, Syaharie Jaang juga menduduki posisi yang sama. Bahkan Jaang dipercaya membina pencak silat di Benua Etam sejak 2010 hingga 2021.
Jauh sebelum Jaang, sudah ada mendiang Waris Husein dan Achmad Amins. Pada masa lalu, mereka juga memimpin Kota Tepian, dan masing-masing memimpin Pengprov IPSI Kaltim selama dua periode.
Dalam beberapa pertemuan dengan AH, Jaang mengaku suksesornya itu telah siap memimpin IPSI Kaltim.
“Saya yakin beliau (Andi Harun) mengetahui kebutuhan pengurus, pendekar, dan atlet. Saya beberapa kali bertemu di beberapa kesempatan dan memintanya maju,” tegas politikus Partai Demokrat tersebut.
Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras berharap pencak silat bisa konsisten berkontribusi mengharumkan nama Benua Etam di kancah nasional dan internasional.
“Pencak silat Kaltim sudah sejak lama turut berperan mengharumkan nama Kaltim. Semoga bisa dipertahankan, termasuk ketika sama-sama berjuang di PON XXI/2024 Aceh dan Sumatera Utara,” ucap dia. (SIK/RTA)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
Baca berita lainnya: Borneo FC akan Segera Miliki Training Ground Standar Internasional