Samarinda, Kaltimetam.id – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur menegaskan dukungannya terhadap perkembangan organisasi kepemudaan di wilayahnya dengan memfasilitasi kemitraan serta bantuan untuk kegiatan positif bagi anak-anak muda.
Sub Koordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda Dispora Kaltim, Rusmulyadi, menjelaskan pentingnya mendukung komunitas kepemudaan guna menciptakan generasi yang berdaya dan memiliki semangat kolaboratif.
Ia menekankan bahwa Dispora Kaltim terbuka untuk seluruh komunitas pemuda yang ingin mengadakan kegiatan atau menjalin kemitraan, tanpa persyaratan khusus yang rumit. Hal utama yang menjadi syarat adalah pengajuan proposal, yang berfungsi sebagai acuan untuk memahami tujuan dan kebutuhan setiap kegiatan. Proposal ini akan menjadi dasar bagi Dispora dalam memberikan bantuan sesuai dengan anggaran yang tersedia.
“Kami terbuka untuk semua komunitas pemuda. Mereka hanya perlu mengajukan proposal. Namun, perlu diketahui bahwa anggaran kami terbatas hingga Oktober. Jadi, bantuan hanya bisa diberikan hingga bulan ini,” jelasnya.
Hingga awal November ini, sekitar 100 organisasi telah mengajukan proposal bantuan konsumsi untuk kegiatan mereka. Rusmulyadi menilai jumlah ini cukup tinggi dan menunjukkan antusiasme pemuda di Kaltim untuk berkegiatan. Namun, ia juga mengingatkan pentingnya legalitas setiap organisasi yang mengajukan bantuan. Dispora meminta setiap organisasi untuk menyertakan surat keputusan (SK) sebagai bukti keberadaan resmi organisasi tersebut.
“Yang kami perlukan hanyalah SK yang sah. Kami ingin memastikan bahwa organisasi yang kami dukung memiliki visi dan misi yang jelas, bukan sekadar kumpulan yang tidak memiliki arah atau tujuan yang terstruktur,” ujarnya.
Hal ini, menurut Rusmulyadi, penting untuk menjaga agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan berdampak positif bagi pengembangan pemuda di Kalimantan Timur.
Di samping itu, Dispora Kaltim berharap dengan adanya program bantuan ini, para pemuda dapat lebih aktif dalam membuat kegiatan yang bermanfaat dan berkelanjutan. Beberapa kegiatan yang didukung di antaranya adalah pelatihan kepemimpinan, seminar kewirausahaan, hingga kegiatan sosial kemasyarakatan.
Melalui inisiatif ini, Dispora juga ingin menjalin kerja sama yang erat dengan organisasi kepemudaan yang memiliki tujuan memperkuat karakter, keterampilan, dan partisipasi sosial para pemuda.
Lebih lanjut, Rusmulyadi juga mengingatkan bahwa kunci utama untuk mendapatkan dukungan dari pemerintah adalah dengan melakukan perencanaan kegiatan yang matang dan disertai proposal yang jelas.
“Tanpa adanya proposal yang terstruktur, sulit bagi kami untuk memahami agenda dan tujuan kegiatan mereka. Kami perlu tahu apa yang ingin dicapai oleh setiap kegiatan yang diadakan,” katanya.
Dengan tersedianya anggaran yang terbatas, Dispora Kaltim berharap pemuda bisa memanfaatkan bantuan ini secara optimal dan efektif. Mereka juga mendorong agar organisasi kepemudaan tetap mempertahankan profesionalisme dan transparansi dalam menjalankan kegiatannya.
“Kami ingin agar setiap kegiatan yang dilakukan dapat berdampak baik bagi masyarakat dan para anggotanya, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh banyak orang,” tutup Rusmulyadi. (Adv/DISPORAKaltim/SIK)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id