Samarinda, Kaltimetam.id – Suasana hening di Asrama Polisi (Aspol) Polresta Samarinda mendadak pecah oleh kepanikan, Minggu siang (2/11/2025). Seorang anggota Polri yang bertugas di Polsek Samarinda Seberang ditemukan tak bernyawa di dalam kamar. Korban berinisial AS, berpangkat Brigadir Polisi Satu (Briptu), ditemukan dalam kondisi tergantung dan diduga kuat mengakhiri hidupnya sendiri.
Insiden tersebut terjadi di Aspol kawasan Blok B di Jalan Soekarno Hatta Kilometer 4, Desa Loa Janan Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Temuan jenazah korban sekitar pukul 13.00 Wita itu sontak membuat penghuni asrama lainnya histeris dan melaporkan kejadian ke pihak kepolisian.
Menurut informasi yang dihimpun, korban tak terlihat beraktivitas selama dua hari terakhir. Kecurigaan muncul ketika pintu kamar korban selalu tertutup dan tidak ada respons saat dipanggil. Beberapa rekan dan tetangga asrama kemudian memberanikan diri mengecek kondisi dalam kamar sebelum akhirnya mendapati korban sudah dalam posisi tergantung.
Mendapati laporan tersebut, jajaran Polsek Samarinda Seberang, Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda, serta Propam Polresta Samarinda segera menuju lokasi kejadian. Area sekitar kamar korban dipasangi garis polisi untuk mencegah warga masuk ke dalam TKP.
Tim Inafis melakukan serangkaian pemeriksaan awal untuk mengumpulkan bukti serta memastikan tidak ada tanda kekerasan lain di tubuh korban. Sejumlah saksi turut dimintai keterangan terkait perilaku dan kondisi korban dalam beberapa hari terakhir.
Usai pemeriksaan awal, jenazah korban langsung dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda guna kepentingan visum dan autopsi.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, melalui Kasi Humas Ipda Novi Hari membenarkan kejadian tersebut kepada wartawan. Namun Novi menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu laporan lengkap dari tim penyidik.
“Benar telah ditemukan seorang anggota polisi dalam kondisi meninggal dunia di Aspol Loa Janan. Saat ini penyidik masih melakukan pendalaman. Nanti kami sampaikan informasi resminya setelah hasil pemeriksaan keluar,” ujar Novi singkat. (SIK)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
