Samarinda, Kaltimetam.id – Kebutuhan akan fasilitas pendidikan yang memadai terus menjadi perhatian di Balikpapan. Dengan pesatnya pertumbuhan jumlah penduduk, terutama di kalangan pelajar, kota Balikpapan menghadapi kesulitan dalam mengakomodasi siswa yang naik kelas dari SD ke SMP dan SMP ke SMA.
Kondisi ini semakin diperparah dengan terbatasnya jumlah sekolah di tingkat SMA, yang menyebabkan adanya ketimpangan antara populasi siswa dan kapasitas sekolah.
Menanggapi hal ini, anggota DPRD Kaltim dari Daerah Pemilihan (Dapil) Balikpapan, Sigit Wibowo, menyampaikan keprihatinannya dan mendorong pemerintah daerah untuk segera mengambil langkah konkret dalam mengatasi masalah tersebut.
Sigit menilai bahwa salah satu langkah penting yang perlu segera dilakukan adalah mempercepat pembangunan SMK 7 Balikpapan, yang saat ini telah mendapatkan anggaran namun sempat terhambat oleh persoalan administrasi.
Menurut Sigit, proyek pembangunan SMK 7 Balikpapan yang sempat terkendala karena masalah penyerahan lahan dari pemerintah kota kini telah selesai, sehingga pembangunan sekolah ini diharapkan dapat segera dilaksanakan.
“Anggaran untuk pembangunan sudah tersedia, dan saya mengajak rekan-rekan di DPRD untuk memastikan proses pembangunan berjalan maksimal. Sebelumnya, proyek ini terhambat karena masalah penyerahan lahan dari pemerintah kota, namun saat ini sudah tuntas,” ungkap Sigit, Jumat (15/11/2024).
Selain itu, Sigit juga mengusulkan penambahan sekolah tingkat SMA di kawasan Pusat Kegiatan Islam Balikpapan (Puskib), yang dinilai strategis untuk meningkatkan kapasitas pendidikan di kota tersebut.
Namun, ia menekankan perlunya kajian lebih lanjut mengenai status lahan di kawasan tersebut, mengingat adanya rencana pembangunan proyek supermall yang juga mengincar lokasi tersebut.
“Kawasan Puskib bisa menjadi opsi, tetapi kita perlu melakukan pembicaraan lebih mendalam dengan pihak terkait, termasuk Perusda MBS, untuk memastikan status kepemilikan lahannya. Jika memungkinkan, lahan ini dapat digunakan untuk pembangunan sekolah,” jelasnya.
Sigit berharap, dengan dukungan pemerintah kota dan DPRD Kaltim, pemenuhan kebutuhan akan fasilitas pendidikan dapat segera terealisasi, dan masalah ketimpangan jumlah sekolah di Balikpapan dapat teratasi.
Langkah cepat dalam pembangunan sekolah, menurutnya, sangat penting agar anak-anak Balikpapan mendapatkan akses pendidikan yang layak. (Adv/DPRDKaltim/ICA)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id