Samarinda, Kaltimetam.id – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Damayanti, menyoroti rendahnya tingkat partisipasi pemuda dalam kepemimpinan di Kaltim.
Menurutnya, kondisi ini menjadi tantangan serius, terutama mengingat posisi strategis provinsi tersebut yang berdekatan dengan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Pemuda harus mengambil peran aktif dan hadir dalam ruang-ruang pengambilan keputusan. Dengan dekatnya IKN, Kalimantan Timur membutuhkan generasi muda yang siap memimpin dan berkontribusi bagi kemajuan daerah,” kata Damayanti, Senin (18/11/2024).
Damayanti menilai keterlibatan aktif pemuda dalam kepemimpinan adalah kunci untuk mengimbangi kebutuhan pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa angka partisipasi pemuda di Kaltim masih jauh di bawah rata-rata nasional, sebuah fakta yang disebut Damayanti sebagai indikasi perlunya langkah konkret untuk membuka ruang lebih besar bagi generasi muda.
Sebagai bentuk komitmennya, Damayanti mendorong pemerintah daerah untuk memperbanyak program pemberdayaan pemuda, terutama dalam pelatihan kepemimpinan dan pembukaan akses menuju peran strategis.
Ia percaya, dengan pendekatan yang tepat, pemuda Kaltim dapat dipersiapkan menjadi pemimpin masa depan yang mampu menghadapi tantangan besar di sekitar IKN.
“Pemuda Kaltim harus dipersiapkan menjadi pemimpin masa depan. Mereka adalah pilar penting untuk keberlanjutan pembangunan daerah,” tutupnya.
Damayanti berharap perhatian lebih dari pemerintah terhadap isu ini dapat segera diwujudkan, sehingga pemuda Kaltim dapat berkontribusi maksimal dalam mendukung pembangunan daerah. (Adv/DPRDKaltim/ICA)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id