Samarinda, Kaltimetam.id – Kepolisian Resor Kota (Polresta Samarinda) menyiapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan utama Kota Samarinda menjelang perayaan malam pergantian Tahun Baru. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat, mencegah kemacetan, serta memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap kondusif di pusat-pusat keramaian.
Dua kawasan yang diprediksi menjadi titik konsentrasi massa pada malam Tahun Baru adalah Teras Samarinda dan Jalan Lambung Mangkurat. Kedua lokasi tersebut kerap menjadi tujuan utama warga untuk merayakan pergantian tahun, sehingga memerlukan pengaturan lalu lintas secara khusus.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar melalui Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol La Ode Prasetyo mengatakan, fokus utama rekayasa lalu lintas berada di kawasan Teras Samarinda, khususnya di sepanjang Jalan Gajah Mada yang diperkirakan akan dipadati pengunjung.
“Untuk jalur di Teras Samarinda, kami melakukan pengalihan arus di sepanjang Jalan Gajah Mada. Dari Simpang Muara, arus kendaraan dari Jalan Selamat Riyadi menuju lampu merah Simpang Muara akan kami alihkan ke Jalan Antasari,” ujarnya.
Selain itu, kendaraan yang datang dari arah Pelabuhan Samarinda tidak diperkenankan melintas lurus menuju kawasan Teras Samarinda. Arus kendaraan dari arah tersebut akan dialihkan ke Jalan Niaga Timur guna mengurangi kepadatan di titik utama keramaian.
“Kendaraan dari arah pelabuhan akan kami belokkan ke Jalan Niaga Timur. Ini bagian dari upaya sterilisasi Jalan Gajah Mada agar area tersebut lebih aman dan nyaman bagi masyarakat,” jelasnya.
Menurut La Ode, sterilisasi Jalan Gajah Mada dilakukan agar warga dapat menikmati perayaan malam Tahun Baru dengan aman, tanpa risiko kepadatan kendaraan yang berlebihan. Untuk mendukung kebijakan tersebut, kepolisian juga menyiapkan sejumlah kantong parkir di sekitar Teras Samarinda dan wilayah penyangga lainnya.
“Kami sudah menyiapkan kantong-kantong parkir, baik di area Teras Samarinda maupun di titik-titik sekitar lokasi keramaian. Kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas parkir yang tersedia dan tidak parkir sembarangan,” katanya.
Rekayasa lalu lintas di kawasan Teras Samarinda akan mulai diberlakukan pada pukul 20.00 WITA dan berlangsung hingga seluruh rangkaian kegiatan perayaan malam Tahun Baru selesai.
Selain Teras Samarinda, pengaturan lalu lintas juga diterapkan di kawasan Jalan Lambung Mangkurat, yang selama ini dikenal sebagai salah satu pusat aktivitas warga pada malam pergantian tahun.
“Di Jalan Lambung Mangkurat, arus lalu lintas akan diberlakukan satu arah, yakni dari Jalan Ahmad Dahlan menuju Simpang KH Samanhudi,” terangnya.
Sementara itu, kendaraan yang datang dari arah sebaliknya akan dialihkan melalui Jalan Pelita atau Jalan Lambung Mangkurat II untuk mencegah penumpukan kendaraan dan menjaga kelancaran arus lalu lintas.
La Ode mengakui bahwa potensi kemacetan tetap ada, mengingat tingginya antusiasme masyarakat menyambut malam Tahun Baru. Namun demikian, Polresta Samarinda telah menyiapkan personel gabungan untuk melakukan pengaturan lalu lintas dan pengamanan secara maksimal.
“Sekitar 80 personel Satlantas kami turunkan, dibantu oleh personel Polsek jajaran serta anggota Polresta Samarinda lainnya. Mereka akan disiagakan di titik-titik rawan kemacetan dan pusat keramaian,” bebernya.
Terakhir, ia mengimbau masyarakat untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, mengikuti arahan petugas di lapangan, serta merencanakan perjalanan dengan baik agar tidak terjebak kepadatan.
“Kami mengajak masyarakat untuk merayakan malam Tahun Baru dengan tertib dan aman. Ikuti petunjuk petugas, patuhi rekayasa lalu lintas yang diterapkan, dan tetap utamakan keselamatan,” pungkasnya. (SIK)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
