Samarinda, Kaltimetam.id – Perubahan besar tengah dirasakan warga Kelurahan Lempake, Samarinda Utara. Memasuki usia ke-55 tahun, wilayah ini tak hanya tumbuh secara fisik, tetapi juga semakin mandiri dalam mengelola potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan warganya.
Lurah Lempake, Musliadi, mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur menjadi salah satu pilar utama kemajuan kelurahan. Perbaikan dan penerangan jalan yang masif dalam dua tahun terakhir memberikan dampak positif pada mobilitas dan keamanan warga.
“Yang paling signifikan adalah sarana prasarana jalan dan penerangan. Sejak 2023, Dinas Perhubungan sudah memasang lampu jalan di Kebun Agung, lalu tahun ini menyasar Sukorejo dan rencana berikutnya Joyomulyo. Penerangan jalan sangat penting bagi warga,” ujarnya, Sabtu (9/8/2025).
Tak hanya fokus pada infrastruktur, Lempake juga mulai menggarap sektor pertanian dan peternakan. Wilayah Girirejo dan Joyomulyo menjadi pusat pengembangan sayuran, hidroponik, hingga perikanan air tawar.
“Di Joyomulyo sudah mulai banyak sayur dan perikanan. Kawasan ini masih luas untuk pertanian dan peternakan,” kata Musliadi.
Dorongan kemandirian ekonomi juga hadir lewat keberadaan koperasi yang menyediakan kebutuhan pokok seperti beras dan gas dengan harga lebih terjangkau. Perputaran barang yang cepat membuat koperasi ini menjadi andalan warga.
“Koperasi sangat diapresiasi warga karena beras dan gas yang dijual harganya lebih murah dan perputarannya cepat,” tambahnya.
Semangat kebersamaan warga Lempake semakin terasa jelang perayaan HUT ke-55 kelurahan dan HUT ke-80 RI. Berbagai kegiatan, mulai dari lomba kreativitas daur ulang hingga perlombaan tradisional, digelar dengan melibatkan puluhan RT.
Ketua panitia, Ichan Wahyu, menyebut persiapan telah dilakukan sejak dua bulan lalu dengan antusiasme warga yang tinggi.
“Kalau untuk ikut lomba itu tadi semuanya ada sekitar 60 an. Besok ada jalan sehat ada berbagai macam hadiah menarik seperti kulkas, mesin cuci, sepeda, kompor, dan masih banyak lagi,” ungkapnya.
Bagi warga seperti Nur Hayati (40), kemajuan Lempake tak hanya terlihat dari pembangunan fisik, tapi juga dari hubungan sosial yang semakin erat.
“Alhamdulillah, warga bisa saling berkumpul. Semoga ke depan fasilitas terus diperbaiki dan warga makin sejahtera,” tutupnya. (REE)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
