Balikpapan, Kaltimetam.id – Calon legislatif DPR RI Partai Golkar nomor urut 2 Dapil Kalimantan Timur, Hetifah Sjaifudian meluncurkan pusat informasi digital di Balikpapan, Sabtu (4/1/2024).
Hetifah menjelaskan, pusat informasi digital ini diluncurkan sebagai transparansi terhadap seluruh kinerja dan tanggung jawab kepada masyarakat. Terutama dalam menjalankan tugasnya sebagai Wakil Ketua Komisi X DPR RI yang mengurusi bidang pendidikan, kebudayaan, pariwisata, ekonomi kreatif, pemuda dan olahraga.
“Pusat informasi digital ini berupa database yang nge-link dengan laporan kerja, serta berbagai macam kegiatan saya untuk Kaltim di DPR RI dan di lapangan. Serta upaya dan kerja keras memajukan pendidikan untuk generasi muda di Kaltim,” kata Hetifah kepada ratusan masyarakat yang hadir dalam kegiatan peluncuran tersebut.
Baca berita lainnya: Hetifah: Perlu Keselarasan Pendidikan agar Kaltim Semakin Hebat
Dalam pusat informasi ini, masyarakat juga dapat melihat berbagai macam interaksi dengan tokoh-tokoh dari level nasional, provinsi, hingga kabupaten/kota. Sekaligus harapan masyarakat Bumi Etam ke depannya yang dititipkan kepada satu-satunya perempuan dari delapan Anggota DPR RI Dapil Kaltim periode 2019-2024 itu.
“Serta bisa juga dilihat dukungan masyarakat kepada perjuangan kita semua demi hebatnya Kaltim,” imbuh Hetifah.
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar ini menjelaskan, pusat informasi digital ini ke depannya akan terus mendapat perkembangan. Termasuk menjadi pusat penyampaian informasi dari masyarakat kepada kami di Senayan.
“Sekaligus juga dapat dilihat sejumlah pandangan Hetifah mengenai beberapa isu terkini, termasuk mengenai pembangunan IKN,” terangnya.
Masyarakat yang ingin mengakses pusat informasi digital Hetifah dapat melalui link berikut ini: https://bit.ly/infohetifah. Atau juga bisa dapat mendapatkan informasinya melalui media sosial Instagram @hetifah.
“Terakhir, tidak lupa masyarakat yang nanti pada 14 Februari 2024 yang sudah memiliki hak untuk memilih pada Pemilu, juga dapat melihat informasi cara mencoblos. Informasi ini diharapkan menjadi panduan kepada masyarakat supaya tidak bingung ketika di TPS,” tutup dia. (RTA)