Abdi Firdaus Prihatin Dua Desa di Kutim Bertahun-tahun Belum Menikmati Listrik

Foto : Anggota DPRD Kutim, Abdi Firdaus.

Kaltimetam.id – Kutim – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim, Abdi Firdaus, merasa miris masih banyak daerah-daerah di Kutim yang belum menikmati listrik 24 jam, diantaranya di dua desa yakni Desa Tepian Madani dan Desa Tepian Raya, Kecamatan Bengalon, Kutim.

Abdi Firdaus mengaku kedua desa tersebut sudah bertahun-tahun tidak mendapatakan akses listrik dari PLN dan masyarakat hanya mengandalkan mesin genset sebagai sumber listrik yang waktunya terbatas.

“Desa Tepian Madani dan Desa Tepian Raya sudah puluhan tahun tidak teraliri listrik, sehingga saya menjadikan kedua desa tersebut sebagai prioritas dalam aspirasi saya,” ujar Abdi Firdaus.

legislator Partai Demokrat itu menegaskan bahwa dirinya siap terus memperjuangkan aspirasinya meskipun nantinya tidak lagi menjabat sebagai anggota dewan.

“Saya akan terus menyelesaikan aspirasi ini meski bukan lagi seorang anggota dewan. Ini adalah tanggung jawab moral saya,” ujarnya.

Anggota Komisi C DPRD Kutim itu mengungkapkan sebelumnya Muara Bengalon sudah mendapatkan aliran listrik, namun Tepian Madani dan Tepian Raya masih tertinggal.

“Kemarin itu sudah di Muara Bengalon, Syukur Alhamdulillah itu sudah dialiri listrik, jadi tinggal dua desa ini lagi yang belum dialiri listrik,” tambahnya.

Dirinya berharap pemerintah daerah juga seharusnya mengambil andil dalam permasalahan ini, sehingga bisa segera meninjau langsung bersama dengan pihak PLN, agar masyarakat didua desa tersebut bisa menikmati listrik.

“Kasian warga di sana (Desa Tepian Madani dan Tepian Raya). Kita harap pemerintah harus tindaklanjuti hal ini,karena sudah bertahun-tahun warga disana tidak menikmati yang namanya listrik PLN,” harapnya.(Adv).