Tenggarong, Kaltimetam.id – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus mendorong percepatan pembangunan infrastruktur sektor pertanian sebagai bagian dari visi dan misi Kukar Idaman.
Langkah ini diambil untuk memperkuat ekonomi daerah yang berbasis pada pertanian, pariwisata, dan ekonomi kreatif, serta untuk mewujudkan ketahanan pangan, khususnya untuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
Untuk mendukung tujuan ini, Pemkab Kukar telah menetapkan lima kawasan utama yang akan dijadikan sebagai pusat pengembangan pertanian di wilayahnya.
Kawasan-kawasan tersebut mencakup Kecamatan Tenggarong-Loa Kulu, Tenggarong Seberang I, Tenggarong Seberang II, Sebulu-Muara Kaman, dan Marangkayu.
Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar, Muhammad Taufik, menjelaskan bahwa pengembangan infrastruktur pertanian yang telah dilakukan adalah bagian dari upaya mewujudkan ketahanan pangan dan ekonomi yang berkelanjutan.
Salah satu capaian utama adalah pembangunan jalan pertanian yang telah mencapai panjang 110,56 kilometer dan pembangunan 42 unit embung skala kecil pada tahun 2023, yang melebihi target yang ditetapkan.
“Pembangunan embung telah melampaui target yang ada, dan ini menunjukkan komitmen kami dalam mendukung sektor pertanian. Meskipun total target sampai 2026 adalah 100 unit, untuk tahun 2023 kemarin kami sudah berhasil membangun lebih dari 40 unit embung,” kata Taufik.
Selain itu, Pemkab Kukar juga terus memperbaiki dan memperluas sistem irigasi yang mencakup area seluas 7.392 hektare, dengan pembangunan dan rehabilitasi irigasi tersier sepanjang 28,06 kilometer.
Ini bertujuan untuk memastikan pasokan air yang cukup bagi lahan pertanian di kawasan-kawasan utama yang telah ditetapkan.
“Fokus kami adalah memastikan bahwa infrastruktur pertanian seperti jalan produksi, embung, dan irigasi dapat mendukung kegiatan pertanian di wilayah ini. Kami juga sudah melakukan pembinaan kepada 471 petani milenial yang diharapkan menjadi agen perubahan dalam dunia pertanian,” tambah Taufik.
Pencapaian yang terus meningkat dalam sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan di Kukar juga terlihat dari angka pertumbuhan positif yang tercatat setiap tahunnya.
Pada 2021 lalu, sektor ini mengalami kenaikan sebesar 1,46 persen, diikuti dengan 1,91 persen pada 2022, dan 1,93 persen pada 2023.
Pencapaian ini semakin memperkuat posisi Kukar sebagai penyumbang utama ketahanan pangan di Kalimantan Timur dan mendukung kebutuhan pangan untuk Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dengan berfokus pada penguatan infrastruktur dan pemberdayaan petani, Pemkab Kukar berkomitmen untuk terus mengoptimalkan sektor pertanian agar dapat menghadapi tantangan global dan memenuhi kebutuhan pangan daerah serta IKN di masa depan. (adv/distanakkukar/ady)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
