Samarinda, Kaltimetam.id – Rasman Rading, Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim menjelaskan bahwa budaya membaca dianggap sebagai fondasi utama untuk mencapai kebahagiaan dan memperluas pemahaman dalam kehidupan.
Ia menekankan pentingnya membaca baik dari buku maupun sumber online, terutama bagi generasi muda, sebagai upaya meningkatkan pembangunan nasional.
Menurutnya, orang yang malas membaca seolah menolak untuk bahagia, karena membaca membuka wawasan dan memperluas pemahaman terkait berbagai hal.
“Budaya membaca itu penting untuk meningkatkan pembangunan nasional. Orang yang banyak membaca buku akan memiliki kosa kata yang kaya dan pengetahuan yang lebih luas. Terutama ketika kita membahas sejarah, kita dapat memahami perjalanan bangsa, perjuangan pahlawan, dan pemimpin-pemimpin kita,” ungkap Rasman (13/11/2023).
Rasman menegaskan bahwa membaca bukan hanya tentang menambah pengetahuan tetapi juga tentang memahami konteks dan nilai-nilai yang terkandung dalam bahan bacaan.
Ia memotivasi masyarakat, khususnya pemuda, untuk belajar dari sejarah, memahami profil tokoh-tokoh inspiratif, dan mengeksplorasi berbagai bidang ilmu.
“Senjata paling hebat adalah ilmu dan amal. Mari saling berbagi pengetahuan dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Ilmu yang dimiliki harus diaplikasikan dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari melamar pekerjaan hingga menjadi wartawan,” tutupnya.
(adv/disporakaltim/fri)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
