Persiapan Matang Pembudidaya Ternak di Kukar Menyambut Hari Raya Idul Adha

pemkab
Ilustrasi peternakan sapi.

Tenggarong, Kaltimetam.id Sejak akhir 2022 pembudidaya ternak di Kabupaten Kutai Kartanegara telah memulai menggemukkan sapi. Upaya tersebut untuk memastikan bobot ternak peliharaan tersebut mencapai berat standar, agar bisa terjual sebagai hewan qurban di Hari Raya Idul Adha 2023.

Untuk memastikan penggemukan ternak berjalan efektif di daerah. Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar, sejak enam bulan silam telah melakukan penyuluhan dan pendampingan intensif kepada pembudidaya ternak daerah.

Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan, Distanak Kukar, Aji Gozali, memberikan penjelasan. Jika Penyuluhan peningkatan mutu ternak menjelang Hari Raya Idul Adha tahun ini, telah di lakukan sejak akhir 2022 lalu.

“Distanak melakukan pendampingan agar penggemukan ternak maksimal,” katanya Selasa, 29 Mei 2023 lalu.

Diketahui dari Gozali, pembudidaya ternak yang menerima penyuluhan secara rutin tersebar di enam kecamatan di Kukar. Antaranya Samboja, Muara Jawa, Loa Janan, Loa Kulu, Tenggarong Seberang dan Kota Bangun.

Sebagai materi penyuluhan Distanak umumnya memberikan edukasi kesehatan dan reproduksi hewan, kata Gozali. Selain itu disebutnya pemilihan pejantan yang berkualitas juga menjadi fokus penyuluhan agar ternak lokal memiliki standar mutu yang baik. Pada akhirnya upaya penggemukan sapi untuk kebutuhan qurban akan berjalan optimal.

“Adanya pembinaan dari Distanak, diharapkan kualitas sapi yang dihasilkan semakin baik dan memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menyembelih hewan kurban,” tutupnya. (JMS/Adv)

Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id

Exit mobile version