Samarinda, Kaltimetam.id – Banjir yang melanda Kalimantan Timur sejak awal tahun ini telah menyebabkan ribuan orang mengungsi. Namun, Koordinator Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Timur Cahyo Kristianto memastikan bahwa para pengungsi tersebut sudah terdata dan terlayani dengan baik.
Cahyo mengatakan, BPBD Kaltim telah melakukan perhitungan cepat untuk mengetahui jumlah pengungsi dan jumlah rumah yang perlu direhabilitasi. Informasi tersebut diperoleh dari berbagai sumber, termasuk media sosial, telepon, dan teman-teman di kabupaten/kota.
“Kami minta mereka mendata dulu siapa saja yang mengungsi, di mana lokasinya, dan apa kebutuhannya,” ujar Cahyo di Samarinda, Senin.
Setelah data terkumpul, BPBD Kaltim kemudian berkoordinasi dengan pihak terkait, seperti pemerintah daerah, TNI, Polri, dan relawan, untuk memberikan bantuan kepada korban bencana.
“Kami juga berangkat ke lokasi bencana untuk memastikan bahwa bantuan sudah sampai dan sesuai dengan kebutuhan,” kata Cahyo.
Salah satu contohnya adalah ketika BPBD Kaltim turun ke Longkali, Kecamatan Long Kali, Kabupaten Paser, yang terkena banjir pada awal tahun ini. BPBD Kaltim membawa dapur umum untuk memasak makanan bagi pengungsi.
Cahyo mengakui bahwa ada kendala dalam mengirim bantuan ke Longkali, yaitu akses jalan yang sulit dan tergenang air setinggi sedada. Namun, berkat kerja sama dengan pihak-pihak lain, bantuan bisa sampai ke tangan pengungsi.
“Kami mendapat pasokan bahan makanan dari Kabupaten Paser dan Kecamatan Longkali. Kami juga dibantu oleh TNI dan Polri yang mengantar bantuan ke dalam desa,” tuturnya.
Cahyo bersyukur bahwa pengungsi di Longkali sudah terdata dan terlayani dengan baik. Ia berharap bahwa bencana banjir di Longkali bisa segera surut dan masyarakat bisa kembali ke rumah mereka.
“Jangan sampai keos, anggap saja ini sebagai cobaan,” katanya.
Cahyo juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan bersabar menghadapi bencana.
“Kami dari BPBD Kaltim akan terus berusaha untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana,” pungkasnya.
(adv/bpbdkaltim/alw)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
