Samarinda, Kaltimetam.id – Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud, menyoroti pentingnya kebijakan ketahanan pangan sebagai solusi utama dalam mengatasi dampak dari penahanan ekspor oleh hampir 12 negara terhadap Indonesia.
Pria yang karib disapa Hamas ini mencatat bahwa penahanan ekspor dari berbagai negara memerlukan langkah konkret, dan untuk itu,
“DPRD Kaltim bekerja sama dengan Pj Gubernur telah merancang program kerja sama dengan daerah-daerah yang memiliki potensi sebagai lumbung pangan,” jelasnya.
Ia menjelaskan ketahanan pangan merupakan salah satu langkah yang ditekankan. Dalam program ini, tanaman akan ditanam di daerah-daerah tersebut dengan harapan hasilnya dapat mengatasi krisis pangan yang sedang dihadapi dan memberikan kontribusi positif untuk ketahanan pangan di wilayah Kaltim.
“Kami bekerja sama dengan daerah-daerah yang dianggap sebagai lumbung pangan. Tanaman ditanam di sana dengan tujuan agar hasilnya dapat disalurkan dan mendukung ketahanan pangan di wilayah kami,” jelas Politisi Golkar ini.
Dengan fokus pada pembangunan dan ketahanan pangan, Hasanuddin Mas’ud berharap bahwa langkah ini akan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat setempat dan membantu mengatasi tantangan ekonomi global yang sedang dihadapi saat ini. (Adv/DPRDKaltim/YSN)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id