Samarinda, Kaltimetam.id – Komitmen Kalimantan Timur menuju energi bersih dan transisi energi hijau semakin mendapat sambutan positif dari dunia internasional. Salah satu investor asal Malaysia, yaitu Leader Energy Group, resmi menyatakan minat dan kesiapannya untuk menanam investasi besar dalam pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di wilayah Kalimantan Timur.
Keseriusan tersebut disampaikan langsung dalam audiensi bersama Wakil Gubernur Kalimantan Timur, H. Seno Aji, yang berlangsung di Kantor Gubernur Kaltim belum lama ini. Pertemuan tersebut menjadi langkah awal penjajakan strategis untuk mewujudkan kolaborasi energi berkelanjutan di provinsi yang kini tengah mempersiapkan diri sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dalam pertemuan tersebut, Leader Energy Group menyatakan siap menggelontorkan dana investasi awal sebesar Rp1 triliun untuk membangun fasilitas PLTS di Kabupaten Berau. Pembangkit listrik tersebut ditargetkan mampu memproduksi energi listrik hingga 50 megawatt (MW) pada tahap pertama.
“Kalimantan Timur memiliki potensi sangat besar dalam pengembangan energi surya. Dengan teknologi yang ramah lingkungan, PLTS mampu memberikan pasokan listrik alternatif yang efisien dan berkelanjutan, terutama untuk menopang kawasan industri dan daerah terpencil,” ujar Haga Yudha, juru bicara Leader Energy, usai audiensi.
Menurutnya, Indonesia khususnya Kalimantan Timur memiliki posisi strategis untuk pengembangan energi baru terbarukan karena berada di kawasan khatulistiwa dengan tingkat intensitas cahaya matahari yang tinggi dan stabil sepanjang tahun.
Agar proses investasi berjalan optimal, Leader Energy Group tidak bergerak sendiri. Mereka akan membentuk konsorsium bersama perusahaan lokal, yaitu PT Surya Energi Nusantara, guna memastikan ketersediaan tenaga ahli, dukungan teknis, serta integrasi dengan regulasi dan kebutuhan setempat.
“Kerja sama ini bukan hanya soal investasi modal, tetapi juga transfer teknologi, pengembangan kapasitas (capacity building), dan pembentukan ekosistem energi hijau di Kalimantan Timur,” jelas Dr. Rafli Amanda, SH., M.Ak., CPA., selaku Corporate Strategy PT Surya Energi Nusantara.
Ia menambahkan bahwa proyek ini dirancang sebagai model rintisan yang ke depan bisa diperluas sesuai kebutuhan energi daerah maupun dukungan terhadap distribusi energi nasional.
Wakil Gubernur Kaltim, H. Seno Aji, menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi menyambut baik rencana investasi ini. Menurutnya, pengembangan energi baru terbarukan merupakan langkah penting bagi Kalimantan Timur, terutama menjawab tantangan ketimpangan akses listrik di wilayah pedalaman.
“Meskipun pasokan listrik provinsi secara umum surplus, faktanya masih banyak wilayah terpencil yang belum mendapatkan aliran listrik memadai. Oleh sebab itu, PLTS menjadi solusi ideal karena tidak memerlukan jaringan darat yang rumit seperti sumber listrik konvensional,” ujar Seno.
Ia menegaskan bahwa koordinasi dengan PT PLN (Persero) tetap menjadi bagian penting dalam implementasi proyek ini, terutama pada mekanisme pembelian energi listrik (power purchase agreement).
Langkah ini juga sejalan dengan agenda nasional untuk mempercepat penggunaan energi baru terbarukan (EBT) sekaligus menekan ketergantungan pada energi fosil. Pemerintah menargetkan porsi EBT dapat mencapai 23 persen pada tahun 2025, dan meningkat drastis pada tahun 2060.
Dengan kehadiran investasi internasional seperti ini, Kalimantan Timur diharapkan bukan hanya menjadi pengguna energi hijau, tetapi juga menjadi wilayah strategis pengembangan teknologi energi berkelanjutan di Indonesia dan Asia Tenggara.
Selain meningkatkan pasokan listrik, proyek ini diharapkan memberi dampak berantai berupa penciptaan lapangan pekerjaan, percepatan pembangunan infrastruktur, serta peningkatan keterlibatan masyarakat lokal dalam sektor energi modern.
“Harapan kami, manfaat investasi ini dapat dirasakan masyarakat, bukan hanya secara makro, tetapi juga langsung ke rumah tangga, sekolah, fasilitas umum, dan pelaku usaha di wilayah yang belum tersentuh listrik sepenuhnya,” pungkasnya. (SIK)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
