Wisata ke Masjid Muhammad Cheng Hoo Loa Janan, Jejak Arsitektur Tiongkok di Bumi Nusantara

Masjid Muhammad Cheng Hoo yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, Dusun Tani Maju, Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kukar.

Tenggarong, Kaltimetam.id – Masjid dengan arsitektur Tiongkok tidak hanya ditemukan di negeri asalnya, tetapi juga hadir di Indonesia. Salah satu masjid yang menarik perhatian warga adalah Masjid Muhammad Cheng Hoo, yang sering dijadikan tempat singgah bagi masyarakat Kalimantan Timur yang melewati jalur tersebut.

Masjid yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, Dusun Tani Maju, Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kukar, atau Kilometer 36 dari Kota Samarinda ini memiliki warna dominan merah dan ornamen khas Tiongkok. Keunikan arsitekturnya mengingatkan kita pada sejarah bahwa Tiongkok juga berperan dalam penyebaran Islam di Nusantara.

Saat Kaltimetam.Id mengunjungi masjid ini, Di pintu masuk masjid, terdapat gapura dengan tulisan Mandarin dan Latin bertuliskan “Masjid Muhammad Cheng Hoo.” Masjid ini mampu menampung ratusan jemaah dan menjadi tempat persinggahan utama bagi pengendara dari Samarinda menuju Balikpapan maupun sebaliknya. Jalur ini juga menghubungkan ke Kota Bontang, Kabupaten Kutai Timur, Berau, dan Tenggarong.

Arief Rahman, seorang pengendara yang sering singgah di masjid ini bersama keluarganya, mengungkapkan kekagumannya. “Kami liburan keluarga biasanya ke Tenggarong, dan kalau kebetulan waktu shalat, saya pasti akan mampir ke masjid ini karena unik dan berbeda dengan masjid lainnya,” ujar warga Balikpapan tersebut ujarnya Jumat (17/5/2024) sore.

Pembangunan masjid ini dimulai pada tahun 2005 dan diresmikan pada tahun 2007, dengan seluruh biaya ditanggung oleh Jos Soetomo. Pemilihan arsitektur Tiongkok dikarenakan donatur tersebut merupakan keturunan Tionghoa. Nama Cheng Hoo diambil dari Laksamana Cheng Hoo, seorang laksamana laut Muslim dari abad ke-15 yang pernah berlabuh di Sumatera dan Jawa, bahkan menjelajahi samudera sebelum penjelajah terkenal seperti Vasco da Gama dan Christopher Columbus.

Hingga kini, Masjid Muhammad Cheng Hoo tetap menjadi pilihan utama bagi pengendara lintas kota yang ingin menunaikan shalat lima waktu. Masjid serupa juga dapat ditemukan di beberapa daerah lain di Indonesia, seperti di Surabaya, Jawa Timur. (adv/disparkukar/hfi)

Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id