Samarinda, Kaltimetam.id – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Timur (Kaltim), Jaya Mualimin, mengatakan bahwa narkoba bisa menyebabkan kematian. Oleh karena itu, Dinkes Kaltim gencar melakukan sosialisasi bahaya narkoba.
“Kami juga sosialisasi terkait bahaya dari narkoba, obat-obatan seperti ekstasi. Kami juga memusnahkan barang-barang seperti itu. Dinas Kesehatan Samarinda Kota juga memiliki peran untuk mensosialisasikan ke sekolah-sekolah dampak dari narkoba ini,” kata Jaya Mualimin.
Jaya menambahkan, sosialisasi narkoba dilakukan ke berbagai kalangan, termasuk pelajar, guru, dan orang tua. Sosialisasi bertujuan untuk memberikan pemahaman dan kesadaran tentang bahaya narkoba.
“Kami berharap, dengan sosialisasi ini, masyarakat bisa bersama-sama memerangi narkoba. Narkoba adalah musuh kita bersama. Jangan sampai kita kehilangan generasi penerus bangsa karena narkoba,” kata Jaya.
Berdasarkan data dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Kaltim menempati peringkat ketiga tertinggi kasus narkoba di Indonesia. Pada tahun lalu, tercatat sebanyak 1.700 kasus narkoba di Kaltim.
Jaya Mualimin mengimbau kepada masyarakat untuk menjauhi narkoba. Jika mengetahui ada peredaran narkoba di lingkungan sekitar, segera laporkan kepada pihak berwajib.
“Kami mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam memerangi narkoba. Jangan biarkan narkoba merusak generasi penerus bangsa,” kata Jaya. (adv/dinkeskaltim/may)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id