Samarinda, Kaltimetam.id – Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SMA/SMK dan SLB wilayah Kota Samarinda akan segera dimulai, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur (Kaltim) undang sejumlah stakeholder untuk membahas mekanisme PPDB 2023.
yang hadir pada acara “Sosialisasi Juknis PPDB jenjang SMA/SMK dan SLB di Kota Samarinda” yang di selenggarakan pada Senin (06/06/2023) di Taman Budaya Samarinda.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim, Muhammad Kurniawan menjelaskan terkait sosialisasi PPDB 2023, dengan mengundang stakeholder dalam acara “Sosialisasi Juknis PPDB jenjang SMA/SMK dan SLB di Kota Samarinda” yang diselenggarakan di Taman Budaya Samarinda. pada Senin (06/06/2023).
“Kami menyambut baik PPDB 2023 dan mengadakan sosialisasi dengan mengundang DPRD Kota Samarinda, Camat, kepala sekolah SMA dan SMK se-Kota Samarinda untuk membahas bersama mekanisme penerimaan siswa,” ujarnya.
Terkait persiapan yang dilakukan, Kurniawan menegaskan pihaknya sudah sangat maksimal dalam persiapan PPDB 2023. Diketahui, PPDB jalur prestasi akan di buka mulai tanggal 12 Juni 2023.
“Kalau persiapan kami sudah sangat maksimal, untuk Kabupaten/Kota di Provinsi Kalimantan Timur yang melaksanakan PPDB adalah Balikpapan, PPU, Kukar Timur, Kukar, Paser dan Berau. Kami juga telah membuat juknis provinsi untuk diikuti oleh masing-masing sektor dinas,” ungkapnya.
Hasil data yang dihimpun, daya tampung peserta didik SMA/SMK mencapai 10.683 kuota pada tahun 2023. Daya tampung untuk SMA mencapai 4.046 kuota dari 17 sekolah. Sedangkan SMK memiliki 6.637 kuota dari 21 sekolah.
Menurut Kurniawan, kapasitas daya tampung tersebut masih belum ideal. Butuh peran madrasah dan swasta yang mampu untuk menampung puluhan ribu siswa yang ingin melanjutkan sekolah ke SMA/SMK di Kaltim.
“Daya tampung SMA/SMK di Kota Samarinda mencapai 10.683 Itu masih belum cukup. Karena yang lulus ada belasan ribu. Saya berharap peran swasta dan madrasah menjadi sangat penting untuk menerima ribuan peserta didik ke depan,” ucapnya.
Kurniawan berharap PPDB tidak mengalami hambatan di tahun 2023, pihaknya akan memperkenalkan mekanisme PPDB sesuai dengan hukum dan undang-undang yang berlaku.
“Saya berharap itu akan berjalan dengan baik. Kita melaksanakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dari sosialisasi hingga sampai ke pengumuman nanti, lancar tanpa ada hambatan sedikit pun. Baik dari peserta didik, ataupun aplikasi yang akan kita gunakan,” tandasnya. (SIK/Adv)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
