Kecamatan Marangkayu Kejar Peningkatan Sektor Pertanian

Ilustrasi pertanian di Kukar.

Tenggarong, Kaltimetam.id Sektor pertanian di Kecamatan Marangkayu di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus dikembangkan. Pembangunan sejumlah proyek infrastruktur dibangun di kecamatan tersebut untuk mendukung pengembangan pertanian.

“Langkah ini sebagai bagian dukungan pembangunan memperkuat pembangunan ekonomi berbasis pertanian. Lagi pula, Marangkayu merupakan satu dari lima kawasan pertanian terintegrasi Kukar,” terang Camat Marangkayu, Ambo Dalle.

Menurutnya, kawasan pertanian di Marangkayu disiapkan sebagai lumbung pangan Kukar dan Kaltim. Hal itu tidak lepas dari kehadiran Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Adapun Kecamatan Marangkayu, masuk kawasan V dari kawasan pertanian terintegrasi di Kukar. Luas lahan pertanian dalam program tersebut seluas 1.082 hektare. Lokasinya di Desa Santan Ulu, Semangko, dan Sebuntal.

“Proyek-proyek yang sedang dibangun di Kecamatan Marangkayu, pertama, normalisasi sungai dan irigasi yang menyambungkan Desa Sebuntal dan Semangko. Kawasan ini disiapkan sebagai sentra pertanian di Kecamatan Marangkayu,” terang Ambo

Sumber anggaran proyek ini berasal dari aspirasi anggota DPRD Kukar yang dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum. Di samping itu, bantuan peningkatan kualitas lahan pertanian diberikan Pemerintah Kabupaten Kukar.

“Bantuan tersebut berupa kapur untuk mengurangi kadar keasaman di lahan sawah. Dengan demikian, lahan persawahan layak digunakan dan menghasilkan beras berkualitas,” sambungnya.

Ada pula peningkatan kualitas jalan usaha tani di dua desa. Dananya bersumber dari pemkab dan dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum Kukar. Jumlah alokasi anggaran sekitar Rp 200 juta. (Yyk/Advertorialdiskominfokukar)

Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id