Samarinda, Kaltimetam.id – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Darlis Pattalongi, menyampaikan harapannya agar pemimpin Kaltim ke depan dapat berfokus pada pengembangan kurikulum pendidikan yang relevan dengan kebutuhan lokal dan dunia kerja.
Dalam pandangannya, upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kaltim perlu lebih dari sekadar pembangunan fisik sekolah, namun harus melibatkan pembaruan kurikulum yang sesuai dengan karakteristik daerah dan peluang karier yang bisa berkembang di tanah kelahiran mereka.
Darlis menegaskan pentingnya peran pemimpin mendatang dalam memformulasikan kebijakan pendidikan yang tidak hanya mengutamakan aspek akademis, tetapi juga aspek praktis dan kontekstual.
Menurutnya, pemimpin daerah perlu memikirkan kurikulum yang dapat membekali siswa dengan keterampilan langsung yang bisa diterapkan di lapangan kerja maupun untuk membangun usaha lokal.
“Pemimpin Kaltim mendatang perlu memastikan bahwa pendidikan di sini tidak hanya sekadar formalitas, tetapi benar-benar menciptakan generasi muda yang siap mengembangkan daerahnya,” ujar Darlis, Senin (11/11/2024).
Dengan kurikulum yang tepat, generasi muda tidak hanya dibekali dengan ilmu pengetahuan, tetapi juga dilatih untuk memiliki keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri setempat dan potensi ekonomi lokal, seperti pengelolaan sumber daya alam dan pengembangan UMKM.
Darlis juga menyampaikan, pendidikan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja akan membuat lulusan Kaltim lebih siap bersaing dan mandiri. Mereka tidak harus keluar dari daerah untuk mencari pekerjaan, tetapi bisa menemukan atau menciptakan peluang di kampung halaman.
“Pemimpin masa depan harus mengarahkan pendidikan yang berbasis potensi lokal, sehingga lulusan sekolah di Kaltim bisa menjadi aset bagi daerah mereka sendiri, bukan malah mencari pekerjaan di luar,” tuturnya.
“Dengan begitu, kita akan menciptakan masyarakat yang mandiri, inovatif, dan mampu berkontribusi bagi kemajuan daerah,” tambahnya.
Ia pun berharap para calon pemimpin Kaltim dapat melihat pentingnya mengupayakan perubahan dalam kurikulum pendidikan untuk membentuk generasi yang memiliki rasa tanggung jawab dalam membangun daerah, yang tidak hanya mampu bersaing di pasar global, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan di lingkungan mereka sendiri. (Adv/DPRDKaltim/ICA)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id
