Tumpahan Solar di Sungai Mahakam, Petugas BPBD Kaltim Turun Tangan

Samarinda, Kaltimetam.id – Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Timur (Kaltim) telah melakukan penyelidikan terhadap dugaan tumpahan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di bantaran Sungai Mahakam, khususnya di Sungai Manggis dan Sungai Pasar Ijabah Samarinda.

Kepala Pelaksana BPBD Kaltim, Agus Tianur menyampaikan bahwa dua personil BPBD telah dikerahkan untuk membantu Pemerintah Kota Samarinda, terutama Dinas Lingkungan Hidup, dalam mengevaluasi dampak potensial terhadap masyarakat.

“Terkait tumpahan minyak di Sungai Mahakam yang kemarin, kita telah mengerahkan dua personil untuk membantu Pemerintah Kota (Pemkot) khususnya Dinas Lingkungan Hidup, kira-kira apa dampaknya terhadap masyarakat,” ungkap Agus Tianur Senin (20/11/2023).

Petugas BPBD Kaltim melakukan tindakan penyusuran sungai di Simpang Muara, pengambilan sampel di anak sungai pasar di bawah jembatan Simpang Muara, dan pengambilan sampel di atas anak sungai Pasar Ijabah.

“Untuk sampel sebanyak 5 botol berukuran 1 liter kemudian dibawa oleh DLH Provinsi ke Laboratorium Unmul Bidang Kelautan dan Perikanan guna mengetahui campuran minyak yang diduga solar tersebut,” jelasnya.

Dampak dari tumpahan BBM tersebut sangat terasa, menyebabkan air Sungai Mahakam tercemar dan mengeluarkan aroma menyengat. Akibatnya, operasi pengambilan air PDAM terhenti selama kurang lebih 1 jam. Upaya pemulihan melibatkan petugas dari BPBD Kaltim, DLH Kaltim, PDAM Cendana Samarinda, Polresta Samarinda, dan petugas Kawasan Pelabuhan Samarinda.

(adv/bpbdkaltim/ina)

Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id