Transformasi BLU, Dorong Digitalisasi dan Implementasi Hilirisasi untuk Kemajuan Industri Kaltim

BISA PRIORITY 2023 dengan tema "Transformasi BLU untuk Majunya Industri Kaltim, Kaltara dan Ibu Kota Nusantara" yang digelar di Hotel Mercure Samarinda, pada Kamis (9/11/2023).

Samarinda, Kaltimetam.id Kepala BSKJI Kementrian Perindustrian (Kemenperin), Andi Rizaldi menyoroti peran penting sektor industri dalam mendukung ekonomi Indonesia, khususnya di wilayah Kalimantan.

Ia menghadiri acara BISA PRIORITY 2023 dengan tema “Transformasi BLU untuk Majunya Industri Kaltim, Kaltara dan Ibu Kota Nusantara” yang digelar di Hotel Mercure Samarinda, pada Kamis (9/11/2023).

Rizaldi menekankan strategi hilirisasi sebagai kunci utama dalam mengangkat kontribusi sektor industri terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

“Sampai saat ini, sektor industri telah memberikan kontribusi signifikan sebesar 16,5 persen terhadap PDB, menjadikannya salah satu sektor terbesar dalam ekonomi kita. Upaya hilirisasi menjadi langkah penting untuk meningkatkan nilai tambah produk yang dihasilkan, melampaui penjualan dalam bentuk mentah,” ungkap Andi Rizaldi.

Kemenperin akan terus mendorong implementasi hilirisasi, terutama pada sektor pertanian, mineral, dan batu bara. Rizaldi optimistis bahwa kesuksesan dalam menghilirisasi ketiga sektor ini dapat membuka peluang mencapai target ambisius Indonesia Emas pada tahun 2045.

Namun, tak hanya sektor industri yang menjadi sorotan. Rizaldi juga menyoroti Inovasi Kota Nusantara (IKN) yang direncanakan akan menjadi sebuah model unggulan dengan pendekatan berkelanjutan dan teknologi.

“IKN akan menjadi wajah baru yang berbeda dengan kota-kota lain, bahkan dengan ibu kota saat ini. Konsepnya akan lebih hijau dan canggih karena seluruh aspeknya akan didasarkan pada digitalisasi,” tambahnya.

Lebih lanjut, Andi Rizaldi menjelaskan bahwa ia mendukung penuh perkembangan IKN dan membuka peluang besar khususnya di sektor industri.

“Tentunya setiap pengadaan barang jasa pembangunan IKN wajib menggunakan produk dalam negeri atau PDN,” katanya.

Sementara itu, Kepala BSPJI Samarinda, Risetio Canggih mengatakan akan terus mendukung perkembangan dan pembangunan IKN.

Ia mengharapkan dari kegiatan ini akan mengarahkan industri yang ada di Kaltim dapat bertransformasi menjadi Satker BLU dan kedepannya akan melakukan penambahan layanan.

“Daya saing dari layanan kita akan semakin meningkat dan tentunya kita berupaya agar tidak kalah bersaing,” tutup Risetio. (SIK)

Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id