Kutai Timur, kaltimetam.id – Wakil Bupati (Wabup) Kutai Timur (Kutim), Kasmidi Bulang, resmi melepas 25 peserta untuk mengikuti Sangatta Jungle Camp (SJC) 2 garapan Komunitas Pencinta Alam Kutai Timur (KOMPAK) Kutim di Jalan Poros Sangatta-Bontang, Dusun Danau Raya, Kecamatan Sangatta Selatan, Kamis (14/12/2023) pagi.
Acara ini bertujuan untuk memberikan dukungan dan motivasi kepada peserta yang akan mengikuti petualangan menantang diri di alam terbuka. Bertempat di Km 10, Dusun Rindang Benua, nantinya para peserta ini akan mengikuti rangkaian kegiatan berupa pelatihan Navigasi Darat (Navdar), Pengetahuan mengenai Perencanaan, Perbekalan dan Perlengkapan (PALBAL), Orientasi Gunung dan Hutan (Survival) dan Pertolongan Pertama Pada Kegawatdaruratan (PPGD).
Pada kesempatan itu, Wabup Kasmidi Bulang menyampaikan apresiasinya terhadap semangat petualang dan keberanian peserta yang akan menghadapi tantangan di SJC season 2. Ia berharap agar pengalaman yang diperoleh selama kegiatan ini berlangsung (14 hingga 17 Desember 2023) dapat menjadi bekal berharga bagi peserta dalam mengembangkan karakter, ketangguhan, dan semangat kebersamaan.
“Kegiatan ini bertujuan agar bagaimana kita para komunitas pencinta alam itu bisa terus bersilaturahmi dan juga hobi kita bisa tersalurkan,” tutur Kasmidi, yang biasa akrab disapa KB ini dihadapan para peserta yang berbaris rapih di halaman samping rumah kediamannya.
Acara pelepasan ini menjadi momentum bersejarah bagi para peserta, yang menerima dukungan langsung dari orang nomor dua di Kutim ini. Kasmidi meyakini bahwa melibatkan para generasi penerus dalam kegiatan semacam ini dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan.
“Saudara-saudara semua bahwa hobi yang kita miliki ini tidak semuanya orang suka, jadi yaa komunitas seperti ini bisa dibilang (masih) sedikit, dalam artian karena hobi kita itu bersentuhan langsung dengan alam. Oleh sebab itu, saya atas nama pembina KOMPAK berterimakasih banyak kepada saudara-saudara semua yang mau berpartisipasi dalam kegiatan ini,” pungkasnya.
SJC season 2 ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang uji nyali, tetapi juga sarana untuk mempererat tali persaudaraan dan kecintaan terhadap alam. Dirinya berpesan agar peserta menjaga keselamatan dan memanfaatkan setiap momen petualangan ini untuk belajar, bertumbuh, dan menjalin persahabatan yang langgeng.
“Untuk peserta yang dari luar (Kutim) selamat datang dan selamat menikmati alam Kutai Timur. Harapan kita ini sebagai sesama komunitas pencinta alam ini silaturahminya tidak putus, karena kita ini banyak bergerak di bidang sosial dan bidang lingkungan,” imbuhnya.
Terakhir, dengan penuh semangat, Wabup Kasmidi Bulang melepas peserta SJC 2 secara simbolis, menyatakan keyakinannya bahwa mereka akan kembali dengan pengalaman berharga yang akan membentuk karakter dan memberi kontribusi positif bagi masyarakat dan daerah tempat asalnya masing-masing.(adv).