Samarinda, Kaltimetam.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur menyatakan dukungan penuh atas peluncuran Program Percepatan Implementasi Gaspol Pendidikan (PETA POLPEN) yang resmi diperkenalkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur pada pertengahan November 2025.
Program ini dinilai sebagai terobosan strategis yang diarahkan untuk memperluas akses pendidikan sekaligus meningkatkan kualitas layanan pendidikan di seluruh kabupaten dan kota, termasuk wilayah terpencil dan tertinggal.
PETA POLPEN merupakan inisiatif yang dihadirkan untuk menjawab tantangan ketimpangan pemerataan pendidikan yang masih terjadi di sejumlah daerah. Program ini fokus meningkatkan sarana-prasarana, memperluas jangkauan layanan pendidikan, serta menghadirkan mekanisme pembelajaran yang lebih adaptif terhadap kondisi geografis dan sosial masyarakat.
Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim, M. Darlis Pattalongi, menyampaikan apresiasi mendalam atas komitmen pemerintah provinsi dalam mengembangkan sektor pendidikan. Menurutnya, langkah serius ini menjadi sinyal positif bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan fondasi utama pembangunan jangka panjang Kalimantan Timur.
“Pendidikan wajib menjadi prioritas yang tidak dapat ditawar, agar tidak menjadi beban bagi anak-anak dan keluarga di Kalimantan Timur,” tegasnya.
Ia menambahkan, kebijakan pendidikan harus mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang latar belakang ekonomi.
DPRD menilai PETA POLPEN akan berperan penting dalam mengatasi hambatan pendidikan di daerah 3T, seperti keterbatasan tenaga pendidik, minimnya fasilitas belajar, hingga akses transportasi yang cukup sulit. Penguatan program tersebut juga diproyeksikan menjadi penopang dari inisiatif Pendidikan Gratispol yang telah lebih dulu dijalankan pemerintah.
Selain memberikan dukungan politik, DPRD Kaltim menegaskan komitmennya untuk terlibat aktif dalam proses evaluasi kebijakan. DPRD ingin memastikan bahwa hasil dari PETA POLPEN tidak hanya terlihat di atas kertas, tetapi benar-benar dirasakan oleh masyarakat di lapangan, khususnya anak-anak usia sekolah.
Dengan dukungan penuh legislatif dan eksekutif, PETA POLPEN diharapkan mampu menjadi fondasi kuat bagi pemerataan pendidikan di Kalimantan Timur. Pemerintah provinsi dan DPRD optimistis program ini akan menjadi titik awal penguatan kualitas sumber daya manusia menyambut era pembangunan Kaltim yang semakin kompetitif. (Adv/DPRDKaltim/SIK)
Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id







