Samboja Siap Dukung IKN, Pemkab Kukar Tetap Jaga Pembangunan

Camat Samboja ,Damsik. (Foto: Siko/Kaltimetam.id)

Kutai Kartanegara, Kaltimetam.id – Kecamatan Samboja menegaskan komitmennya untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), meski sampai saat ini belum ada pengerjaan fisik langsung dari Otorita IKN di wilayah tersebut.

Camat Samboja ,Damsik menyatakan bahwa seluruh wilayah kecamatan, termasuk Samboja Barat dan sebagian Muara Jawa, telah resmi masuk dalam delineasi IKN dan tetap berjalan stabil dengan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara.

Ia mengapresiasi perhatian Pemkab Kukar yang terus menjaga keberlanjutan pembangunan dan pelayanan publik di Samboja meski wilayahnya telah ditetapkan sebagai bagian dari IKN.

“Untuk sementara, pembangunan dari IKN sendiri itu belum ada, belum ada sama sekali. Kecuali pelatihan-pelatihan untuk pengembangan SDM. Kalau menyentuh fisik, infrastruktur, belum,” jelasnya, belum lama ini.

Menurutnya, penetapan seluruh wilayah administratif Samboja ke dalam zona delineasi IKN merupakan langkah strategis yang membuka peluang besar untuk kemajuan wilayah.

“Bukan cuma hampir, memang semua wilayah Kecamatan Samboja itu masuk delineasi Ibu Kota Negara,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa meskipun peralihan kewenangan kepada Otorita IKN belum terlaksana, dasar hukum untuk transisi tersebut telah tersedia. Pemerintah daerah masih terus menjalankan peran penting dalam memastikan operasional pemerintahan dan program pembangunan tetap berjalan lancar.

“Dari kemarin-kemarin sudah ada aturannya, cuma peralihannya ini belum ada. Dari kabupaten sendiri belum ada memberikan keputusan, sehingga semua pembiayaan, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun infrastruktur, masih ditangani Pemkab Kukar,” tuturnya.

Dengan kondisi tersebut, seluruh pelayanan publik, mulai dari penggajian ASN hingga perawatan infrastruktur, masih menggunakan skema anggaran dari APBD Kukar. Ini membuktikan komitmen kuat Pemkab dalam mendukung wilayah yang sedang memasuki fase strategis pembangunan nasional.

Camat Samboja menilai bahwa kesiapan infrastruktur dasar serta keberadaan aparatur sipil yang solid akan menjadi modal penting ketika IKN mulai melakukan pembangunan fisik ke daerahnya.

“Kami tentu berharap ke depannya ada kejelasan mengenai proses peralihan ini, supaya pelaksanaan pembangunan dan pelayanan publik di Samboja bisa berjalan lebih efektif dan sinergis dengan Otorita IKN,” pungkasnya. (Adv/DiskominfoKukar/SIK)

Dapatkan informasi terbaru dan terkini di Instagram @Kaltimetam.id